JURNAL LENTERA, PALU – Kapolda Sulawesi Tengah (Sulteng) yang baru, Irjen Pol Dr. Endi Sutendi, menegaskan komitmennya untuk memperkuat profesionalisme dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Endi Sutendi, menyampaikan apresiasi atas capaian dan kinerja Polda Sulteng di bawah kepemimpinan pendahulunya.
Ia menilai keberhasilan menjaga stabilitas keamanan daerah merupakan bukti nyata kerja keras dan sinergi semua pihak.
BACA JUGA: Kapolri Lantik Irjen Pol Endi Sutendi sebagai Kapolda Sulteng Gantikan Irjen Pol Agus Nugroho
“Saya bangga atas prestasi yang telah diraih Polda Sulteng, terutama dalam pemberantasan narkoba dan menjaga situasi tetap kondusif. Ketika banyak daerah menghadapi aksi unjuk rasa anarkis pada 28 Agustus lalu, Polda Sulteng tetap aman dan terkendali,” ujar Endi Sutendi usai serah terima Pataka Polda Sulteng “Wira Dharma Brata” dari Irjen Pol Dr. Agus Nugroho di halaman Mako Polda setempat, Senin, 3 November 2025.
BACA JUGA: Wakapolda Sulteng: Tidak Ada Intervensi dalam Penanganan Laporan Guru Tua
Ia menegaskan, seluruh personel Polda Sulteng harus terus bekerja dengan profesional, proporsional, dan transparan dalam menjalankan tugas.
Selain itu, pelayanan kepada masyarakat harus dilakukan dengan sepenuh hati tanpa menimbulkan rasa sakit hati di masyarakat.
“Jangan ada perilaku yang menyakiti hati masyarakat. Mari kita bekerja dengan integritas, memberikan pelayanan terbaik, dan menjaga Sulawesi Tengah tetap aman, damai, serta kondusif,” pungkasnya.
Sementara itu, Agus Nugroho menyampaikan rasa syukur serta terima kasih kepada seluruh jajaran dan masyarakat Sulteng atas dukungan dan kebersamaan selama masa kepemimpinannya.
“Saya merasa terhormat dan bangga pernah menjadi bagian dari keluarga besar Polda Sulteng,” kata Agus Nugroho, yang akan mengemban amanah baru sebagai Kepala Divisi Hukum (Kadivhukum) Polri.
Ia menyampaikan permohonan maaf jika selama menjabat terdapat kekhilafan dalam perkataan maupun perbuatan.
“Saya memohon maaf yang sebesar-besarnya apabila ada tutur kata atau tindakan yang kurang berkenan di hati bapak ibu sekalian,” tuturnya.
Laporan : Mifta’in
