JURNAL LENTERA, LOMBOK – MotoGP Mandalika 2024 dipastikan bukanlah yang terakhir di Indonesia. Ajang ini tetap akan berkelanjutan sehingga memungkinkan Marquez menghapus “kutukan”. MotoGP Mandalika 2024 telah selesai digelar pada Ahad, 29 September 2024, di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Pebalap Pramac Racing, Jorge Martin, menempati podium tertinggi usai finis pertama dalam balapan utama MotoGP Mandalika. Kala berada di podium, Jorge Martin didampingi oleh Pedro Acosta (Red Bull Gasgas Tech3/finis kedua) serta Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team/finis ketiga).
Sirkuit Mandalika terus saja menghadirkan drama. Ketika balapan MotoGP Mandalika 2024 baru berjalan satu lap, Aleix Espargaro, Alex Marquez, Jack Miller, dan Luca Marini terjatuh.
BACA JUGA: Pecco Bagnaia Juara Sprint Race MotoGP Mandalika
Pada akhirnya, hanya ada 12 pebalap yang menyentuh garis finis MotoGP Mandalika 2024. Sebanyak sembilan rider lain, dinyatakan DNF alias gagal menuntaskan balapan. Salah satu pebalap yang tak bisa mencapai garis finis adalah Marc Marquez (Gresini Racing).
Pada lap ke-12, Marquez menyadari suara bising keluar dari mesin motornya. Setelah itu, ia melihat asap putih mengepul keluar dari motor yang ditungganginya. Marquez pun gagal membawa motornya mencapai garis finis MotoGP Mandalika dalam tiga musim beruntun.
BACA JUGA: Start Terdepan Mengantar Jorge Martin Cetak Rekor Lap Tercepat di MotoGP Indonesia
Pada MotoGP Mandalika 2022, Marquez melewatkan sesi balapan karena tidak cukup bugar, usai mengalami rangkaian kecelakaan pada sesi latihan dan warm up. “Kutukan” Sirkuit Mandalika untuk Marquez seperti berlanjut ketika dirinya terjatuh pada balapan MotoGP Mandalika 2023.
“Ya sayang sekali, saya merasakan banyak dukungan di Indonesia. Sangat menyenangkan untuk bisa balapan di sini sekali lagi,” tutur Marquez.
“Namun, sayangnya sekali lagi saya tidak bisa finis dalam balapan di Indonesia. Kali bukan karena kesalahan saya,” ujarnya menambahkan.
Marquez masih punya kesempatan untuk menuntaskan rasa penasarannya terhadap Sirkuit Mandalika. Sebab, ajang MotoGP dipastikan tetap akan hadir di Indonesia pada musim depan.
Sebelumnya, sempat beredar rumor bahwa MotoGP Mandalika 2024 akan menjadi yang terakhir di Indonesia, menyusul problem hosting fee. Persoalan hosting fee, yakni biaya yang mesti dibayarkan tuan rumah kepada pemilik hak komersial MotoGP, Dorna Sports, sempat mencuat jelang MotoGP Mandalika 2024. Besaran hosting fee disebut mencapai 231 miliar rupiah.
Pemprov Nusa Tenggara Barat, tempat Sirkuit Mandalika bernaung, menyatakan tak sanggup membayar biaya penyelenggaraan sebesar itu. Pemerintah pusat pun bergerak dan mencoba menemukan solusi untuk masalah ini.
Pada akhirnya, Menparekraf (Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif) Sandiaga Uno menyatakan hosting fee sudah aman dan pembayaran dilakukan dalam dua termin. Ada ketakutan MotoGP Mandalika 2024 akan menjadi seri MotoGP terakhir di Indonesia.
“Enggak rasanya ya. Kita punya kontrak 10 tahun, 10 kali. Saya rasa dengan kegiatan hari ini . Kita kan menunjukkan kepada pemerintah bahwa ini usaha bersama ya,” tutur Chairman Pertamina Grand Prix of Indonesia, Troy Warokka, kepada para wartawan, Sabtu, 28 September 2024.
Sejauh ini, Sirkuit Mandalika masih masuk kalender MotoGP 2025. Menurut jadwal sementara yang dirilis MotoGP, Sirkuit Mandalika akan memanggungkan seri balapan ke-18 musim 2025. MotoGP Mandalika 2025 dijadwalkan berlangsung pada 3-5 Oktober tahun depan.
“MotoGP tahun depan tetap berlanjut,” kata Presiden Jokowi kepada wartawan usai menyaksikan balapan MotoGP Mandalika 2024. Pernyataan itu tentu melegakan penggemar MotoGP di Indonesia, atau barangkali juga Marc Marquez yang masih punya “urusan” dengan Sirkuit Mandalika.
Artikel ini telah tayang sebelumnya di Kompas.com
