JURNAL LENTERA – Pemkab Sigi mencatat penerima dana stimulan perbaikan rumah rusak pasca bencana 28 September 2018, masih ada 3.000 penerima yang belum menerima pencairan.
Hal itu dikatakan Wakil Bupati Sigi Samuel Yansen Pongi, Senin, 24 Mei 2021 di Dolo.
Menurut Samuel, angka tersebut bagian dari total 20 ribu penerima manfaat dan sudah 17 ribu yang terbayarkan.
“Ini menjadi target 100 hari kerja kami untuk menyelesaikan,” kata Samuel, seperti dikutip dari KabarSelebes.id.
Memang, kata Samuel, sempat dihentikan pencairan karena adanya temuan penerima ganda dengan nilai Rp200 juta lebih.
‘Itu temuan BPK, ada yang menerima ganda yaitu menerima dana stimulan rumah rusak berat, sedang dan ringan tapi juga menerima bantuan hunian tetap,” kata Samuel.
Karena, kata Samuel, penerima tidak boleh menerima dana stimulan bila sudah menerima bantuan hunian tetap.
Untuk mempercepat proses pencairan, kata Samuel, selalu dilakùkan evaluasi dan laporan rutin dari BPBD Sigi dan bank yang ditunjuk.
Diketahui, Bupati dan Wakil Bupati Sigi Muh Irwan-Samuel Yansen Pongi dilantik pada 26 Februari 2021.
Sumber : KabarSelebes.id
