JURNAL LENTERA – Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah (Sulteng), mewacanakan program Kamis berkah sebagai langkah Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
“Program Kamis Berkah seluruh pegawai nanti kita ajak untuk berbelanja di Pasar khusus satu hari itu, dengan tidak mengabaikan protokol kesehatan,” ungkap Sekretaris Daerah Parigi Moutong, Zulfinasran Ahmad, saat ditemui, Selasa, 17 Agustus 2021.
Dia melihat di masa pandemi Covid-19, perputaran ekonomi lebih efektif terdapat pada gaji Aparatur Sipil Negara (ASN). Sehingga, mereka akan diarahkan untuk berbelanja di pusat perbelanjaan, seperti di sejumlah pasar.
Dia mengatakan, sejauh ini pihaknya tengah menunggu konsep yang ditawarkan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan setempat.
Diharapkan, kondisi pertumbuhan perekonomian Parigi Moutong yang mengalami penurunan hingga -4,92 persen bisa segera meningkat kembali. Sebab, program itu direncanakan sebagai langkah antisipasi untuk menghindari anjloknya ekonomi daerah di tahun 2021.
Dia menuturkan, seluruh daerah mengalami penurunan pertumbuhan ekonomi, apalagi di masa pandemi sekarang. Mengantisipasi persoalan ekonomi daerah, pemerintah telah mengalokasikan anggaran pembiayaan dibeberapa OPD untuk melakukan program bantuan.
“Seperti program bantuan kepada para pedagang, BLT serta bantuan lain yang coba digerakkan untuk pemenuhan ekonomi daerah,” jelasnya.
Diketahui, berdasakan data Badan Pusat Statustik (BPS), pertumbuhan ekonomi Parimo diukur dengan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) tahun 2020 minus hingga diangka -4,92 persen.
Laju pertumbuhan PDRB menurut lapangan usaha tahun 2020, sebesar -4,92 persen, lebih rendah dibandingkan tahun 2019 sebesar 2,32 persen.
Laporan : Roy Lasakka