JURNAL LENTERA, PALU – Pertemuan antara Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), H. Rusdy Mastura, dengan Wakil Ketua MPR RI, Abcandra Muhammad Akbar Supratman, membahas sejumlah isu strategis, Rabu, 8 Januari 2025.
Pertemuan antara Rusdy Mastura dan Abcandra Muhammad Akbar Supratman, yang berlangsung di ruang kerja Gubernur Sulteng ini membahas isu strategis terkait pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di daerah setempat.
Selain itu, pertemuan ini bertujuan untuk memperkuat komunikasi dan koordinasi antara pemerintah daerah (Pemda) dan lembaga legislatif.
BACA JUGA: 60 Persen Kabupaten/Kota di Sulteng Kini Menyandang Predikat Peduli HAM
Rusdy Mastura memaparkan sejumlah program prioritas yang tengah dijalankan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulteng, seperti pembangunan infrastruktur, peningkatan kualitas pendidikan, dan penguatan sektor ekonomi lokal.
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi erat antara pemerintah daerah dan legislatif dalam mendorong percepatan pembangunan yang berkelanjutan.
BACA JUGA: Gubernur Resmikan Lounge Bank Sulteng: Bukti Peran Vital dalam Pemulihan Pascabencana
Sementara itu, Abcandra Muhammad Akbar Supratman mengapresiasi kemajuan yang telah dicapai oleh Sulteng.
Ia juga menyampaikan komitmennya untuk mendukung program-program pembangunan yang dilaksanakan oleh Pemda, termasuk menyalurkan aspirasi masyarakat terkait kebutuhan infrastruktur dan layanan publik.
“Melalui kunjungan ini, saya berharap kerja sama antara Pemda dan pusat semakin erat, sehingga aspirasi masyarakat di Sulteng dapat terakomodir dengan baik dalam kebijakan yang diambil ke depannya,” ujarnya.
Pertemuan ini menghasilkan kesepahaman untuk terus berkolaborasi dalam merancang kebijakan yang memprioritaskan kesejahteraan rakyat. Kedua pihak sepakat mendorong pembangunan yang merata dan berkelanjutan di seluruh wilayah Sulteng.
Kunjungan kerja Wakil Ketua MPR RI ini diharapkan menjadi langkah konkret dalam mempererat hubungan antara Pemprov Sulteng dan pemerintah pusat. Dengan sinergi yang kuat, Sulteng berkomitmen untuk menjadi provinsi yang lebih maju, sejahtera, dan kompetitif.
Laporan : Mifta’in