JURNAL LENTERA, YOGYAKARTA – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) bekerjsama dengan Qatar Airways sebagai upaya mengembangkan pemasaran destinasi pariwisata Indonesia.
Sehingga dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia.
Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan MoU antara Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf Ni Made Ayu Marthini dengan Vice President Sales Qatar Airways Jared Lee di JW Marriott Hotel Yogyakarta pada saat pelaksanaan event Internasional Asean Tourism Forum, Jum’at, 3 Februari 2023.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno usai acara penandatanganan kerja sama, mengatakan kolaborasi ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan-pertemuan yang telah dilakukan sebelumnya, termasuk dalam kunjungan kerjanya ke Qatar beberapa waktu lalu.
Ia berharap, kerja sama terjalin dalam jangka panjang dan bisa menjadi pintu bagi kerja sama strategis dengan pihak-pihak terkait lainnya.
Sehingga dapat bersama-sama memajukan pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia.
BACA JUGA: Kementerian Permudah Nelayan Dapatkan BBM Bersubsidi
“Kerja sama ini adalah upaya promosi bersama, termasuk beberapa program lainnya seperti kolaboratif marketing, digital advertising, dan kerja sama lainnya yang pada akhirnya meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia,” katanya.
BACA JUGA: Erick Thohir : BUMN Siap Perkuat Industrialisasi Pangan
Ia mengatakan, Qatar Airways sebagai salah satu maskapai internasional terbesar dunia memiliki peran yang sentral dalam distribusi wisatawan.
Ia juga berharap, kerja sama ini dapat meningkatkan jumlah penerbangan langsung serta seat capacity.
Kedua hal ini, kata dia, merupakan faktor terpenting dalam upaya mencapai kunjungan wisman yang tahun ini ditargetkan mencapai 7,4 juta wisatawan.
“Doha ini adalah hub yang sangat sibuk untuk penerbangan dari Eropa, kita bisa meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan dari Eropa ke destinasi Indonesia melalui hub Doha. Juga India, karena India menjadi salah satu sasaran pasar yang sedang kita kembangkan dan beberapa inisiatif lainnya dalam mempromosikan destinasi-destinasi di tanah air,” ujarnya.
“Inilah kerja sama yang ingin kita lebih tingkatkan, lebih pererat untuk kebangkitan dan percepatan pemulihan sektor pariwisata,” pungkasnya.
Sumber : Humas Kemenparekraf