Pelatih AC Milan Bandingkan Ketangguhan Bertahan Juventus dan Real Madrid

Pelatih AC Milan Bandingkan Ketangguhan Bertahan Juventus dan Real Madrid
Pelatih AC Milan Paolo Fonseca. (Foto: SC Youtube)

JURNAL LENTERA, JAKARTA – Pelatih AC Milan, Paulo Fonseca, menilai Juventus lebih tangguh dibanding Real Madrid dalam aspek pertahanan. Pernyataan ini disampaikan Fonseca jelang laga pekan ke-13 Liga Italia 2024-2025 antara AC Milan vs Juventus di Stadion San Siro, Sabtu, 23 November 2024, atau Ahad, 24 November 2024, dini hari WIB.

“Saya pikir Juve lebih kuat dibanding Real Madrid secara defensif. Mereka bertahan lebih baik sebagai tim,” ujar Fonseca saat konferensi pers jelang pertandingan Milan vs Juventus, Jum’at, 22 November 2024.

Fonseca tak keliru, Juventus merupakan tim pemilik rapor defensif terbaik di Serie A Liga Italia 2024-2025. Juve asuhan Thiago Motta baru kemasukan tujuh kali di pentas domestik musim ini. Catatan itu tak bikin Milan asuhan Fonseca gentar.

BACA JUGA: Arteta Kecewa Berat Usai Arsenal Ditahan Imbang Chelsea

Fonseca melihat timnya justru kian bersemangat ketika menghadapi lawan kelas kakap seperti Inter, Juventus, atau Real Madrid.

Musim ini, Milan arahan Fonseca berhasil membekuk Inter Milan (2-1) di Liga Italia dan Real Madrid (3-1) dalam ajang Liga Champions. Namun, di sisi lain, Il Rossoneri justru malah terpeleset saat bersua tim yang di atas kertas bisa mereka kalahkan semacam Parma (1-2), Fiorentina (1-2), dan Cagliari (3-3).

BACA JUGA: Menang Telak, Chelsea Babat FC Noah 8-0 di UEFA Conference League

“Motivasi adalah kuncinya. Sangat mudah memahami bahwa para pemain termotivasi saat melawan Inter, Juve, atau Real Madrid. Lebih sulit menemukan motivasi yang sama ketika bermain di kandang Cagliari,” kata Fonseca.

Guna meredam Juventus, Milan akan mencoba menutup ruang Timothy Weah, yang diprediksi akan menjadi ujung tombak, menggantikan Dusan Vlahovic. Vlahovic harus absen melawan Milan akibat cedera ringan saat membela tim nasional Serbia di jeda internasional.

“Juve tahu bagaimana beradaptasi dengan pemain yang mereka miliki,” ujar Fonseca yang pernah melatih Weah di Lille.

“Saya tidak tahu apakah Weah akan bermain, tetapi saya mengenalnya dengan baik karena kami pernah bekerja sama, meskipun bukan sebagai striker.”

Timothy Weah yang merupakan putra dari legenda AC Milan, George Weah, musim ini tampil cemerlang bersama Juventus. Ia telah menorehkan empat gol plus satu assist di Serie A 2024-2025. Di antara pemain Juve lain, Timothy Weah cuma kalah tajam dari Vlahovic (6 gol).

“Namun, mereka akan memiliki pendekatan yang berbeda dibandingkan ketika Vlahovic bermain bersama mereka,” kata Fonseca.

“Weah sangat cepat dan bermain dari kedalaman. Pertandingan akan berbeda dan kami mungkin perlu memberikan perhatian ekstra kepada pergerakan Timothy, bukan kepada pekerjaannya saat membelakangi gawang,” tutur pelatih Milan asal Portugal itu.

Artikel ini telah tayang sebelumnya di Kompas.com

Respon (2)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *