JURNAL LENTERA, JAKARTA – Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, harus menerima kenyataan setelah timnya kalah di kandang sendiri dari Tottenham dalam laga pekan ke-12 Liga Inggris 2024-2025.
Duel Man City vs Tottenham berlangsung di Etihad Stadium, Sabtu (23/11/2024) malam atau Minggu dini hari WIB dengan tim asuhan Guardiola kalah 0-4 dari tamu mereka.
Hasil ini menjadi pukulan berat bagi Man City sekaligus mencatatkan rekor buruk, yaitu lima kekalahan beruntun di semua kompetisi.
Hal tersebut belum pernah terjadi selama masa kepelatihan Pep Guardiola.
Baca Juga: Lima Tim Papan Atas Kompak Menang di Serie A Liga Italia Hasil Pekan ke-13
Man City terakhir kali mengalami lima kekalahan beruntun pada tahun 2006, ketika Stuart Pearce menjadi pelatih.
Kekalahan 0-4 di kandang sendiri juga untuk pertama kalinya terjadi kepada Guardiola sejak Bayern yang ia latih kalah 0-4 dari Real Madrid di ajang Liga Champions, satu dekade silam.
Guardiola kemudian menyoroti penurunan performa timnya, ia mengakui bahwa setelah sekian lama konsisten meraih kesuksesan, penurunan seperti ini sulit untuk dihindari.
“Dalam delapan tahun kami tidak pernah mengalami hal ini. Saya tahu cepat atau lambat kami akan jatuh,” ujar Guardiola.
“Saya tidak pernah berharap untuk kalah dalam tiga pertandingan Premier League secara beruntun.
Baca Juga: Shin Tae-yong Rilis 33 Pemain Jelang ASEAN Cup 2024
“Namun, kami telah tampil sangat konsisten lagi dan lagi, dan sekarang kami tidak dapat menyangkal kenyataan yang terkadang terjadi dalam sepak bola dan kehidupan,” tambahnya.
Ia juga menyinggung berbagai faktor yang menyebabkan tren negatif ini, termasuk cedera yang melanda skuadnya.
Meskipun begitu, Guardiola tetap percaya pada kemampuan para pemainnya.
Keyakinan ini ia tekankan meski harus menerima kenyataan pahit bahwa Liverpool kini berpotensi unggul delapan poin jika menang melawan Southampton pada Minggu (24/11/2024).
Artikel ini telah tayang sebelumnya di KOMPAS.com











Respon (4)