JURNAL LENTERA, SIGI – Menurut Wakil Bupati (Wabup) Sigi Dr. Samuel Yansen Pongi, stunting merupakan masalah serius yang mempengaruhi pertumbuhan fisik dan perkembangan anak secara jangka panjang.
Menghadapi tantangan ini, kata dia, Pemerintah Daerah (Pemda) Sigi bersama Pemerintah Kecamatan dan Pemerintah Desa (Pemdes) menyadari pentingnya kerja sama dalam rangka meningkatkan kualitas hidup masyarakat dengan fokus terhadap peningkatan gizi balita di seluruh desa.
“Pentingnya komitmen semua pihak dalam menjalankan program program Pemerintah guna mencapai hasil yang signifikan dalam penurunan angka stunting,” ujar Samuel, dalam sambutannya saat menghadiri Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) sekaligus melaunching Inovasi Pemberian Makanan Tambahan Lokal Banua Tampa Pangande Mombine Natiana Nagguru Ante Ngana Kodi Stunting (Batam Demo Tiru Antena Kost) di Puskesmas Nokilalaki, Kamis, 7 September 2023.
BACA JUGA: Kampanye Sekolah Sehat Bersama 2 Kementerian Digelar di Sigi
Ia mengajak untuk terus bekerja lebih keras lagi dengan penuh keikhlasan dalam rangka menghadapi setiap tantangan dan masalah dalam pembangunan daerah, khususnya percepatan penurunan stunting.
Sehingga mampu menurunkan angka stunting di Kabupaten Sigi sesuai target dan sasaran yang telah ditetapkan.
BACA JUGA: Pemda Sigi-LPTTN Teken Kerja Sama Program Pendidikan
“Dengan adanya kesadaran bersama dan kerja sama antar pihak-pihak terkait, diharapkan dapat terwujud kondisi optimal bagi pertumbuhan anak-anak. Sehingga mereka memiliki potensi maksimal untuk meraih prestasi di segala bidang kehidupannya,” tandasnya.
Laporan : Roy Lasakkan Mardani
Respon (2)