Anindya-Arsjad Dinilai Pantas Pimpin Kadin Indonesia

Dua calon Ketua Umum Kadin Indonesia, Arsjad Rasjid (kedua dari kiri) dan Anindya Novyan Bakrie (kanan) saat menyampaikan visi dan misi usai pelantikan pengurus Kadin Sulawesi Tengah periode 2021-2026 yang diketuai HM Nur Dg Rahmatu. (Foto : Patar/KabarSelebes.id)

JURNAL LENTERA – Dua calon Ketua Umum (caketum) Kamar Dagang dan Indonesia (Kadin), Anindya Novyan Bakrie dan Arsjad Rasjid dinilai pantas memimpin induk organisasi pengusaha tersebut.

Dilansir dari KabarSelebes.id pada Selasa 6 April 2021, Wakil Ketua Umum Bidang Pengembangan Kawasan Ekonomi Kadin Sulawesi Tengah, H. Farid Djavar Nasar, mengatakan kedua calon ketua umum ini pantas memimpin Kadin Indonesia ke depan.

“Meski singkat, tapi dari visi dan misi yang mereka sampaikan ada kepedulian untuk memperhatikan dan membantu pengembangan pengusaha lokal,” kata Farid Nasar.

Kata Farid, munas Kadin baru digelar Juni mendatang atau masih ada waktu dua bulan lagi.

“Sehingga masih ada waktu sekitar dua bulan lagi. Kedua caketum akan diundang lagi untuk memperdalam visi dan misi mereka sebelum Kadin Sulteng memutuskan dukungan,” kata Farid lagi.

Sebelumnya, dalam talkshow usai pelantikan pengurus Kadin Sulawesi Tengah, Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Bakrie menyatakan esesinya kehadiran Kadin adalah untuk maju bersama-sama. Hal ini yang menjadi konsen Anindya Bakrie bila terpilih nanti.

“Yang pertama bahwa, kalau kita ingin maju, majulah secara bersama-sama. Ini penting sekali, kenapa, karena biasanya banyak contoh-contoh perusahaan-perusahaan yang atau pengusaha yang ingin maju tapi sendiri-sendiri,” kata Anindya Bakrie, calon Ketua Umum Kadin Indonesia itu.

Maju bersama-sama, kata Anindya Bakrie  adalah dalam bentuk kontak kemitraan. Bentuk kemitraan itu sudah ada sejak zaman Bung Hatta. Dalam usaha perkebunan juga ada yaitu inti plasma sebagai bentuk kemitraan.

Sementara itu, calon Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid mengatakan hal yang terpenting adalah bagaimana menggerakkan perekonomian nasional dan daerah.

Presiden Direktur PT Indika Energy Group  itu juga menyatakan sementara tantangan di setiap daerah itu berbeda-beda. “Nah, dari sinilah kita lihat, bahwa kita tidak bisa melihat secara nasional tapi lihatlah di daerah-daerah,” kata pengurus Kadin Indonesia itu.

Adanya tantangan itu, kata Asrjad diperlukan sinergi antara Kadin dengan pemerintah daerah dalam bentuk inklusif kolaboratif. Secara tidak langsung harus bergotong royong dan bersatu. “Jangan sampai kita dipecah belah,” katanya.

Soal dukungan, Arsjad  meminta didoakan saja. “Bismillah, doakan menang saja,” katanya singkat.

Anindya Bakrie mewakili Ketua Umum Kadin Roesan Perkasa Reoslani melantik pengurus Kadin Sulawesi Tengah periode 2021-2026 yang diketuai HM Nur Dg Rahmatu dan segenap pengurus.

Sumber : KabarSelebes.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *