Klasemen Medali Olimpiade Paris: Jepang Teratas, Perancis-China Merapat

China Sapu Bersih Medali Emas Tenis Meja Olimpiade Paris
Olimpiade Paris 2024. (Foto: SC Youtube)

JURNAL LENTERA, PARIS – Jepang memimpin dalam klasemen perolehan medali Olimpiade Paris 2024, diikuti Perancis dan China. Negeri Matahari Terbit tersebut berhasil mengoleksi total 12 medali dengan rincian enam emas, dua perak, dan empat perunggu.

Perolehan medali emas disumbangkan lewat cabor judo, skateboard, anggar, dan senam indah. Tim senam indah pria Jepang memperoleh emas di babak final seusai bertanding dengan Amerika Serikat dan China.

Jepang yang diperkuat Daiki Hashimoto, Kazuma Kaya, Shinnosuke Oka, Takaaki Sugino , dan Wataru Tanigawa berhasil memperoleh total skor 259.594. Mereka unggul tipis atas China yang menempati peringkat kedua dengan torehan skor 259.062.

BACA JUGA: Alasan F1 atau MotoGP Tak Masuk di Olimpiade

“Pertama-tama, saya senang bisa meraih medali emas, tetapi saya juga senang bisa menjadi orang pertama yang mengucapkan ‘terima kasih’ kepada tim,” kata Hashimoto dikutip dari the Japan Times.

“(Kami merasa) sangat gembira. Ini merupakan hasil kerja keras bersama. Setiap orang memiliki peran hari ini dan mereka semua sama pentingnya dengan hari berikutnya,” kata atlet peraih medali perunggu Amerika Serikat, Paul Juda.

BACA JUGA: Presiden IOC, Prabowo, dan Erick Thohir Bahas Peluang Indonesia Jadi Tuan Rumah Olimpiade

Perancis menempati peringkat kedua sementara dalam perolehan jumlah medali. Mereka mengoleksi 16 medali dengan lima emas, delapan perak, dan tiga perunggu.

Medali emas Perancis dipersembahkan lewat cabor kano, balap sepeda gunung, anggar, rugbi, dan renang.

Atlet renang gaya ganti, Leon Marchand, keluar sebagai yang tercepat dengan catatan waktu 4 menit 02,95 detik dalam nomor individu 400 m di Paris La Defense Arena, pada Senin, 29 Juli 2024.

Leon berhasil memecahkan rekor Olimpiade, yang sebelumnya dipegang oleh Michael Phelps dengan catatan 4 menit 03,84 detik.

“Atmosfernya luar biasa, saya tidak tahu bagaimana menjelaskannya. Saya merinding sebelumnya, dan juga selama perlombaan,” ucap Leon dikutip dari laman Olimpiade.

“Pada bagian gaya dada, saya bisa mendengar semua orang bersorak untuk saya. Itu sangat spesial dan menang hari ini benar-benar luar biasa bagi saya,” tuturnya.

Artikel ini telah tayang sebelumnya di Kompas.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *