Tim SAR Masih Cari Korban yang Tertimbun Longsor di Kawasan Pertambangan IMIP Morowali

Tim SAR Masih Cari Korban yang Tertimbun Longsor di Kawasan Pertambangan IMIP Morowali
Proses pencarian dua korban tertimbun longsor di kawasan PT IMIP yang belum ditemukan pada Rabu, 26 Maret 2025. (Foto: Dok Humas KPP Palu)

JURNAL LENTERA, MOROWALI Tim SAR hingga kini masih mencari dua korban yang tertimbun longsor di area kerja PT Miki, kawasan Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) pada Sabtu, 22 Maret 2025, pukul 12.10 WITA, setelah salah satu dari tiga korban berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Salah satu korban yang telah ditemukan, yakni Demianus (23 tahun), operator excavator asal Desa Kalemago, Kecamatan Lore Timur, Kabupaten Poso. Sedangkan, dua korban lainnya yang masih dalam pencarian, yakni Akbar (22 tahun) dari Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, dan Irfan Tandi (24) dari Kecamatan Walenrang, Kabupaten Luwu.

BACA JUGA: Begini Kondisi Tiga Nelayan Buol yang Hilang Ditemukan di Laut Lepas

Setelah menerima laporan peristiwa tersebut pada Selasa malam, 24 Maret 2025, Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Palu telah mengerahkan tim penyelamat dari Pos SAR Morowali. Selain personel dari Pos SAR Morowali, juga dikerahkan lima personel dari KPP Palu.

BACA JUGA: Warga di Poso Serahkan Magazen Senjata Api Beserta Amunisi dan Airsoft Gun ke Palisi

Menurut Kepala KPP Palu, Muh. Rizal, S.H., saat ini pencarian korban dua yang belum ditemukan telah memasuki hari ketiga.

“Ada indikasi posisi korban telah terdeteksi di sekitar danau dalam kawasan tambang. Kami berharap kedua korban bisa segera ditemukan,” ujar Rizal, di Palu, Rabu, 26 Maret 2025.

Sementara itu, koordinator lapangan, Syahrul Japarudin, menyatakan tim SAR gabungan akan melakukan pemantauan terhadap rencana tim relawan yang akan menyelam dan menggunakan teknologi Aqua Eye untuk mendeteksi keberadaan korban.

Selain itu, upaya pengurangan debit air di lokasi kejadian menuju waduk buatan serta penggalian menggunakan alat berat di titik-titik yang dicurigai terus dilakukan.

Ia menyebutkan, tim SAR gabungan yang terlibat terdiri dari lima personel KPP Palu, empat personel Pos SAR Morowali, enam personel Pamsus Polda, tiga personel Koramil Bahodopi, tiga personel Pos TNI AL, tiga personel Polsek Bahodopi, dan empat personel Damkar PT IMIP.

“Kemudian, dua personel Diver Maroa Morowali, satu personel PA Forel Bahodopi, dan Manajemen Safety PT IMIP,” katanya.

Laporan : Miswar

Respon (2)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *