Kilas Balik Perjuangan Erwin Burase Meraih Kursi Bupati Parigi Moutong yang Nyaris Tak Dapat Dukungan Partai Golkar

Kilas Balik Perjuangan Erwin Burase Meraih Kursi Bupati Parigi Moutong yang Nyaris Tak Dapat Dukungan Partai Golkar
Bupati Parigi Moutong, Erwin Burase. (Foto: Istimewa)

JURNAL LENTERA, PARIGI MOUTONG – H. Erwin Burase, bersama pasangannya Abdul Sahid, kini telah resmi menyandang jabatan Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Parigi Moutong di Sulawesi Tengah.

Namun, ada kisah menarik dibalik kesuksesan Erwin Burase meraih kursi Bupati Parigi Moutong selama tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024.

Selain harus melewati Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Pilkada serentak, politisi yang telah mengabdi selama dua dekade di Partai Golkar, Erwin Burase ternyata nyaris tidak mendapatkan dukungan dari partainya sendiri.

Menurut Erwin Burase, hal tersebut adalah tantangan dan ujian yang menjadikan dirinya bersama seluruh pihak pendukung benar-benar merasakan hasil dari buah perjuangan tersebut.

BACA JUGA: Empat Pilar Dukungan Program Gerbang Desa Bupati dan Wabup Parigi Moutong

Ia lantas mengisahkan, sejak awal pengurusan partai politik sebagai kendaraan mengikuti pesta demokrasi Pilkada, dirinya telah diperhadapkan dengan tantangan dan ujian. Ketika seluruh daerah di Indonesia telah menerima surat dukungan BW1-KWK dari DPP Partai Golkar, Kabupaten Parigi Moutong justru menjadi satu-satunya yang tertahan. Belakangan diketahui, surat dukungan itu sempat diterbitkan untuk kandidat lain.

BACA JUGA: Gubernur Sulteng Melantik Bupati Parigi Moutong dan Banggai

“Beruntungnya, Allah SWT berkehendak dukungan Partai Golkar diberikan kepada kami. Kalau menceritakan kilas balik perjuangan kita, luar biasa. Dari awal kita sudah banyak mendapatkan tantangan dan ujian, termasuk saat pengurusan partai politik untuk kendaraan Pilkada,” ujar Erwin Burase saat menghadiri acara syukuran yang dilaksanakan Partai Golkar di Parigi pada Rabu malam, 4 Juni 2025.

Ia lantas mengapresiasi dukungan dan kerja keras Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Sulawesi Tengah, H. Arus Abdul Karim, yang membantunya memperoleh surat BW1-KWK Partai Golkar di tengah dinamika internal yang sempat mengarah ke kandidat lain.

Meskipun dirinya adalah kader yang terbilang senior di Partai Golkar, yang telah mengabdi sebagai anggota DPRD Sulawesi Tengah selama 20 tahun.

Ia pun menyatakan, kemenangan di Pilkada bukan hanya dari buah keberhasilannya sendiri. Namun, juga kemenangan besar bagi Partai Golkar.

Wajar jika dirinya menilai tahun ini menjadi momen penting. Sebab, Partai Golkar berhasil mendudukkan kadernya sebagai Ketua DPRD ditingkat provinsi, mendapatkan dua kursi di DPR RI, dan mengisi sembilan kepala daerah dari 13 kabupaten/kota di Sulawesi Tengah.

Ia bahkan tak lupa menyampaikan apresiasinya kepada partai koalisi, yakni Perindo, Partai Ummat, Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), dan Partai Buruh yang turut mendukung perjuangannya.

“Harapan saya, dukungan itu tetap diberikan kepada saya dan Pak Abdul Sahid untuk memimpin Kabupaten Parigi Moutong dalam lima tahun ke depan,” ungkapnya.

Laporan : Roy Lasakka Mardani

Respon (1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *