Ragam  

Peserta Seleksi Calon Mitra BPS Parigi Moutong Melebihi Target

Peserta Seleksi Calon Mitra BPS Parigi Moutong Melebihi Target
Sejumlah calon mitra BPS saat menjalani tes wawancara yang dilaksanakan BPS Parigi Moutong di lokasi objek wisata pantai Mosing di Desa Sinei, Kecamatan Tinombo Selatan, Rabu, 20 November 2024. (Foto: SAMUDIN)

JURNAL LENTERA, PARIGI MOUTONG – Peserta seleksi calon mitra Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, yang akan ditugaskan melakukan pendataan di 2025, melebihi dari target.

Menurut Kepala BPS Parigi Moutong, Taufik, S.S.T, MSi., setelah melalui tahapan seleksi, peserta calon mitra BPS yang dinyatakan lulus tercatat sebanyak 413 orang. Sedangkan jumlah yang dibutuhkan hanya mencapai 300 orang.

Saat ini, kata dia, calon mitra BPS yang telah melalui seleksi ujian tertulis hingga kompetensi tengah menjalani tes wawancara.

BACA JUGA: Diskominfo Parigi Moutong Sosialisasi Pembentukan PPID dan Desk Penyelenggaraan SP4N-Lapor

“Tes wawancara ini merupakan tahapan akhir dari seluruh rangkaian seleksi bagi calon mitra BPS,” ujar Taufik, saat melihat secara langsung tes wawancara calon mitra BPS yang dilaksanakan di lokasi objek wisata pantai Mosing Desa Sinei, Kecamatan Tinombo Selatan, Rabu, 20 November 2024.

Ia mengatakan, calon mitra BPS ini akan melaksanakan tugas pendataan yang dinilainya berat di 2025. Sehingga, tahapan seleksi calon mitra BPS ini harus benar-benar menghasilkan petugas pendataan yang handal.

BACA JUGA: Angka Cakupan Jamsostek Parigi Moutong Baru Capai 24,62 Persen

Apalagi, pada Mei 2025, petugas akan melaksanakan tugas yang sangat besar. Sebab, waktu tersebut mitra BPS akan menghadapi kegiatan-kegiatan, diantaranya pendataan Potensi Desa (PODES) dan Survei Pendudukan Antar Sensus (SUPAS).

“Jadi, pendataan PODES dan SUPAS tersebut akan dilaksanakan bersamaan dengan kegiatan-kegiatan rutin BPS. Sehingga, membutuhkan tenaga mitra BPS yang jumlahnya banyak,” katanya.

Ia menambahkan, hal tersebut sejalan dengan program asta cita Presiden Republik Indonesia. Di mana, dalam beberapa poin menekankan kebutuhan pertumbuhan ekonomi yang tinggi selama lima tahun.

Sehingga, BPS diharapkan dapat menghasilkan data yang berkualitas untuk mencapi tujuan-tujuan dari program asta cita.

“BPS diberikan kewenangan penuh untuk melakukan pendataan. Sehingga BPS sangat membutuhkan mitra yang betul-betul berkualitas,” ungkap Taufik.

Laporan : Mifta’in

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *