Kolaborasi Pemerintah dan Pelaku Digital Dorong Ekonomi Kreatif

Kolaborasi Pemerintah dan Pelaku Digital Dorong Ekonomi Kreatif
Wamenekraf Irene Umar, saat menyampaikan sambutan dalam acara Ujung-Ujungnya Digital 2025 yang diselenggarakan di Ciputra Artpreneur, Jakarta, pada Jum’at, 1 Februari 2025. (Foto: Dok Kemenekraf)

JURNAL LENTERA, JAKARTA – Wakil Menteri Ekonomi Kreatif (Wamenekraf), Irene Umar, mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk berperan aktif dalam memajukan ekonomi kreatif melalui berbagai inisiatif dan kolaborasi strategis.

Kementerian Ekonomi Kreatif (Kemenekraf) terus mendorong sinergi dengan berbagai pihak melalui program-program inovatif dan akses yang lebih mudah untuk mendukung pertumbuhan ekraf di Indonesia.

Salah satunya kegiatan yang diinisiasi Lynk.id, sebagai platform untuk para pelopor, inovator, dan pelaku industri digital dalam mengeksplorasi potensi kreativitas, teknologi, serta strategi inovatif yang belum tergali secara optimal.

BACA JUGA: Kolaborasi PlayStation dan Kemenekraf: Angkat Gim Lokal Indonesia ke Pentas Dunia

“Kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat sangat penting untuk mendorong kemajuan ekonomi kreatif Indonesia di era digital,” ujar Irene, saat menyampaikan sambutan dalam acara Ujung-Ujungnya Digital 2025 yang diselenggarakan di Ciputra Artpreneur, Jakarta, pada Jum’at, 1 Februari 2025.

Irene menegaskan, pemerintah siap membuka ruang kolaborasi seluas-luasnya dengan berbagai pemangku kepentingan untuk mempercepat pertumbuhan ekraf, khususnya di sektor digital.

BACA JUGA: Transformasi Ekonomi Indonesia: PDB Empat Kali Lipat dan Kemiskinan Turun Drastis

Ia juga mengajak para pelaku ekonomi kreatif untuk bersinergi bersama pemerintah dalam memanfaatkan program, kemudahan akses, serta dukungan perizinan yang telah disiapkan.

“Kami mengajak para pelaku ekonomi kreatif untuk bersama-sama mendorong kemajuan ekraf Indonesia. Pemerintah hadir untuk memberikan dukungan melalui berbagai program, kemudahan akses, dan regulasi yang mendorong pertumbuhan industri kreatif di tanah air,” katanya.

Sementara itu, Chief Product Officer Lynk.id, Kevin Tano, menyebut acara Ujung-Ujungnya Digital 2025 merupakan langkah strategis untuk memperkenalkan produk digital kepada masyarakat sekaligus meningkatkan kesadaran akan pentingnya digitalisasi dalam mendorong perkembangan ekraf.

Dengan dukungan Kemenekraf, diharapkan acara ini mampu memperluas jangkauan dan mempercepat pertumbuhan ekraf digital di Indonesia.

“Dengan dukungan dari Kementerian Ekonomi Kreatif, kami optimis acara ini dapat menjadi katalisator bagi perkembangan ekraf digital di Indonesia, sekaligus membuka lebih banyak peluang bagi para pelaku industri untuk berkembang di pasar global,” ungkapnya.

Laporan : Multazam

Respon (2)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *