JURNAL LENTERA, PARIGI MOUTONG – Jalur trans sulawesi, tepatnya di Desa Avolua, Kecamatan Parigi Utara, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, lumpuh akibat delapan unit tiang listrik roboh usai diterjang angin puting beliung, Rabu, 25 Desember 2024.
Berdasarkan informasi yang dihimpun media ini, delapan unit tiang listrik di jalur trans sulawesi Desa Avolua yang roboh akibat puting beliung tersebut terjadi sekitar pukul 15.00 WITA. Beruntung, dalam peristiwa tersebut tidak mengakibatkan adanya korban jiwa.
BACA JUGA: Enam Pendaki Tersesat di Gunung Morowali Utara Ditemukan Selamat
Hanya saja, peristiwa itu mengakibatkan antrian panjang kendaraan roda empat yang tidak dapat melalui jalur trans sulawesi di Desa Avolua. Namun, jalur trans sulawesi di lokasi robohnya delapan unit tiang listrik tersebut hanya dapat dilalui kendaraan roda dua secara bergantian.
Menurut salah seorang pengawas jalur trans sulawesi di wilayah setempat, Fakar, selain di Desa Avolua, puting beliung juga mengakibatkan satu unit tiang listrik dan sebuah pohon yang roboh di kilometer 67.500.
BACA JUGA: Kapal Nelayan Tenggelam di Perairan Banggai, 20 Korban Berhasil Diselamatkan
“Tapi pohon tumbang di kilometer 67.500 sudah dibersihkan. Begitu juga dengan satu unit tiang listrik yang roboh, langsung diperbaiki oleh para petugas,” ujarnya.
Sedangkan proses perbaikan delapan unit tiang listrik yang di roboh di jalur trans sulawesi Desa Avolua, kata dia, proses perbaikannya memakan waktu yang lama.
Menurutnya, untuk proses pembukaan jalur alternatif melalui bahu jalan di lokasi kejadian terlihat sulit bagi kendaraan roda empat. Sehingga, dipastikan jalur di lokasi kejadian hanya dapat dilalui kendaraan roda dua.
“Dilihat dari lokasi kejadian, sulit untuk pembukaan jalur alternatif melalui bahu jalan untuk kendaraan roda empat. Hanya bisa dilalui kendaraan roda dua saja. Proses perbaikan delapan unit tiang listrik yang roboh ini, juga akan memakan waktu yang lumayan lama,” katanya.
Laporan : Multazam
Respon (2)